Solok, 17 Agustus 2025 – Kabar membanggakan datang dari dunia pendidikan Kota Solok. Seorang siswa dari sdn 01 kota solok berhasil meraih juara dalam ajang Olimpiade Matematika tingkat nasional yang diselenggarakan di Jakarta pada awal Agustus lalu. Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa semangat belajar dan kerja keras dapat mengantarkan anak-anak Indonesia menuju panggung prestasi nasional.
Adalah Ahmad Fadli, siswa kelas 6 SDN 01 Kota Solok, yang berhasil menyabet Juara 1 Olimpiade Matematika Nasional 2025. Kompetisi bergengsi yang diikuti oleh ratusan siswa dari berbagai provinsi di Indonesia ini menjadi ajang unjuk kemampuan dalam bidang Matematika, baik dalam aspek logika, pemecahan masalah, maupun kemampuan berpikir kritis.
Perjalanan Menuju Juara
Keberhasilan Ahmad Fadli tentu tidak diraih secara instan. Ia telah mempersiapkan diri sejak berbulan-bulan sebelumnya, dibimbing langsung oleh guru Matematika SDN 01 Kota Solok, Ibu Desy Marlina, S.Pd. Setiap hari, sepulang sekolah, Ahmad menyempatkan waktu 2–3 jam untuk belajar, mengerjakan soal-soal olimpiade, dan memperdalam materi yang lebih kompleks dibandingkan dengan kurikulum standar.
“Fadli memang siswa yang tekun dan punya rasa ingin tahu tinggi. Ia tidak hanya menyukai Matematika, tapi juga senang mencari tantangan baru,” ujar Ibu Desy ketika ditemui di sekolah. “Kami semua bangga dan merasa perjuangan selama ini terbayar lunas dengan prestasi yang ia capai.”
Ajang Olimpiade Matematika Nasional ini terdiri dari tiga tahap seleksi, yaitu seleksi tingkat kabupaten/kota, provinsi, dan nasional. Pada tiap tahapnya, peserta harus menyelesaikan soal-soal Matematika tingkat lanjut, termasuk soal logika, aritmetika, aljabar dasar, dan soal cerita yang menuntut penalaran tingkat tinggi.
Dukungan dari Sekolah dan Orang Tua
Kepala SDN 01 Kota Solok, Bapak Hendra Saputra, M.Pd, juga memberikan apresiasi tinggi kepada Ahmad Fadli atas pencapaiannya. Ia menyatakan bahwa keberhasilan ini merupakan buah dari kolaborasi antara siswa, guru, orang tua, dan pihak sekolah.
“Kami selalu mendukung potensi siswa dalam bidang akademik maupun non-akademik. Sekolah menyediakan fasilitas tambahan, seperti bimbingan belajar dan latihan intensif bagi siswa yang mengikuti lomba. Prestasi Fadli adalah motivasi bagi siswa lain untuk terus berprestasi,” ujarnya bangga.
Orang tua Ahmad Fadli, yaitu pasangan Bapak Irwan dan Ibu Lilis, mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas pencapaian putra mereka. Menurut mereka, kunci utama keberhasilan Fadli adalah disiplin, semangat belajar, dan lingkungan yang mendukung.
“Kami hanya memberikan dukungan penuh dan membimbing Fadli agar tetap rendah hati. Kami tidak pernah memaksanya, tapi kami selalu mengingatkan pentingnya belajar dan bersungguh-sungguh dalam setiap hal,” kata Ibu Lilis.
Inspirasi bagi Generasi Muda
Kemenangan Ahmad Fadli dalam Olimpiade Matematika Nasional menjadi inspirasi bagi para pelajar lainnya, tidak hanya di Kota Solok, tetapi juga di seluruh Indonesia. Dalam usia yang masih belia, Ahmad sudah mampu menunjukkan potensi besar yang dimilikinya. Ia membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk meraih mimpi, asalkan ada kemauan dan usaha keras.
Prestasi ini juga menunjukkan bahwa sekolah dasar negeri pun mampu mencetak siswa-siswa berprestasi, asalkan diberikan dukungan yang tepat dan pembinaan yang konsisten. Banyak pihak berharap agar pemerintah dan dinas pendidikan terus mendorong dan memfasilitasi ajang-ajang seperti ini agar lebih banyak siswa Indonesia yang bisa unjuk gigi di tingkat nasional, bahkan internasional.
Penutup
Prestasi Ahmad Fadli adalah bukti bahwa generasi muda Indonesia memiliki potensi luar biasa. Keberhasilannya meraih Juara 1 Olimpiade Matematika Nasional menjadi tonggak penting bagi SDN 01 Kota Solok dan menjadi motivasi bagi siswa-siswa lainnya untuk tidak ragu mengejar prestasi. Dengan semangat belajar yang tinggi, dukungan dari sekolah dan keluarga, serta kerja keras yang konsisten, tidak ada yang tidak mungkin untuk diraih.